Data Scientist dan Data Analyst : Definisi dan Lingkup Kerjanya

Data Analyst,Data Science

Data Scientist dan Data Analyst: Apa Bedanya dan Mana yang Cocok Untukmu?

Data Scientist vs Data Analyst

Seiring berkembangnya dunia teknologi dan big data, profesi data scientist dan data analyst semakin dibutuhkan di berbagai industri. Keduanya termasuk pekerjaan yang menjanjikan dengan prospek gaji tinggi, terutama sejak tahun 2021 hingga saat ini.

Namun, meski keduanya berfokus pada pengolahan data, tugas dan tanggung jawab mereka berbeda cukup signifikan. Yuk, kita bahas perbedaannya supaya kamu bisa menentukan jalur karier yang paling sesuai!

Apa itu Data Scientist?

Data Scientist adalah profesional yang menggunakan kemampuan matematika, statistik, dan coding untuk membangun model prediktif dan algoritma. Mereka bertanggung jawab merancang metode dan eksperimen guna mengolah data dalam skala besar.

Tugas utama Data Scientist antara lain:

  • Mengumpulkan dan membersihkan data (baik terstruktur, semi-struktur, maupun tidak terstruktur)

  • Mendesain model prediktif dan algoritma machine learning

  • Menganalisis serta memvisualisasikan data untuk mendukung pengambilan keputusan

  • Mengotomatiskan proses pengolahan data

  • Membangun tools analitik dan dashboard

Apa Itu Data Analyst?

Data Analyst adalah seseorang yang menafsirkan data menjadi informasi yang mudah dipahami dan berguna bagi perusahaan. Biasanya mereka menggunakan tools seperti SQL, Python, atau Excel serta software visualisasi seperti Power BI atau Tableau.

Tugas utama Data Analyst antara lain:

  • Mengidentifikasi data yang dibutuhkan dari berbagai sumber
  • Membersihkan dan mengorganisasi data
  • Menganalisis data untuk menemukan pola, tren, dan insight
  • Membuat laporan dan visualisasi untuk membantu pengambilan keputusan
  •  

Perbedaan Data Scientist dan Data Analyst

Kedua profesi ini sama-sama bekerja dengan data, namun perbedaannya terletak pada kompleksitas tugas dan tujuan akhirnya.

  • Data analyst biasanya fokus pada pengambilan keputusan berbasis data yang telah tersedia.

  • Data scientist mengambil langkah lebih lanjut dengan membangun model prediktif dan menganalisis data mentah yang belum terstruktur.

Secara umum, data scientist terlibat dalam eksperimen, pengembangan algoritma, dan pengolahan data lanjutan. Sementara data analyst berperan besar dalam membantu manajemen memahami kondisi bisnis saat ini melalui laporan dan visualisasi.

Mana yang Lebih Cocok Untukmu?

Jika kamu menyukai algoritma, pemrograman, dan menyelesaikan masalah kompleks, maka Data Scientist bisa jadi pilihan yang tepat. Namun jika kamu lebih tertarik pada visualisasi data dan membuat laporan, Data Analyst adalah awal yang bagus untuk berkarier di dunia data.

Mulai Karirmu di Dunia Data Bersama Intelligo

Tertarik menjadi seorang praktisi data?

📌 Daftarkan dirimu di Bootcamp Data Science Intelligo – program belajar intensif yang cocok untuk pemula maupun profesional. Dapatkan materi terstruktur, bimbingan dari mentor berpengalaman, dan dukungan karier yang siap membawamu ke level berikutnya.

💡 Pelajari lebih lanjut tentang Bootcamp Data Science di sini
🔗 Baca juga: Tips Memilih Bootcamp Data yang Tepat

Untuk kamu yang ingin belajar lebih dalam tentang profesi ini, kamu bisa membaca artikel lengkap dari Towards Data Science yang membahas perbedaan peran perbedaan yang signifikan.

Tags :
apa itu data analyst,apa itu data scientist,data analysis,data analyst,Data Science,data science bootcamp,data science bootcamp indonesia,data science vs data analysis,data scientist
Share This :

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *